
Jakarta, LogaritmaNEWS – Muhammad Inggi Anggito, putra dari Mohammad Anas dan pasangan Wahyu Dwi Cahyani, santri Pondok Pesantren Daruth Thoyyibah sekaligus siswa kelas 8A SMPIT Logaritma Karanganyar, berhasil meraih medali emas pada kategori 100 meter gaya bebas SMP kelas 7–9.
Prestasi itu ia raih dalam ajang Student Open Swimming yang digelar di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, 3–4 Oktober 2025.
Ajang bergengsi tingkat nasional tersebut diikuti 75 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Persaingan berlangsung begitu ketat, namun Inggi tampil prima di kolam renang bertaraf internasional.
Pertarungan di lintasan final berlangsung dramatis. Inggi mencatatkan waktu 01:00.19 yang menjadi penentu kemenangannya.
Ia unggul tipis atas Evan Fuanggono Santoso (SMP Bukit Sion) dengan 01:01.06, lalu disusul Elliott Timotheus Yau Sugiarto (ST JBS Swimming) di 01:01.22.
Selisih waktu tipis itu menjadikan kemenangan Inggi semakin berkesan, karena diraih lewat duel ketat hingga sentuhan terakhir.
Keberhasilan ini merupakan buah dari latihan rutin dan disiplin tinggi. Hampir setiap pekan, Inggi mengikuti program latihan serta sejumlah kompetisi untuk menambah pengalaman bertanding.
Kepala SMPIT Logaritma, Miftah Nur Azizah, S.Pd., dengan penuh rasa haru turut mengapresiasi capaian gemilang tersebut.
“Alhamdulillah, Mas Inggi istiqomah berlatih dan mengikuti kompetisi. Hasilnya sungguh membahagiakan,” ujarnya.
Miftah menambahkan, prestasi ini menjadi motivasi bukan hanya bagi Inggi, tetapi juga seluruh siswa SMPIT Logaritma.
“Semoga ini menjadi inspirasi teman-temannya agar terus berusaha meraih prestasi terbaik di bidangnya masing-masing,” harapnya.
Keluarga besar Pondok Pesantren Daruth Thoyyibah pun menyambut gembira. Capaian ini menegaskan komitmen lembaga dalam mencetak generasi unggul yang berkarakter dan berprestasi.
Bagi Inggi, medali emas ini menjadi penyemangat baru yang membara dalam dirinya untuk terus maju.
“Senang sekali bisa membawa pulang medali emas. Semoga ke depan bisa semakin baik dan membanggakan orang tua, sekolah, serta pondok,” ungkapnya penuh semangat. (sfd)
Read More News :




Copyright © 2024 -